Subuh tadi dia terjaga.
Dia gadis.
Gadis yang barusan selesai bercerita kepada malam, tentang jiwa dia yang terkurung, terpenjara.
Dipenjara.
Tanpa dia rela, semua rasa dan keinginan itu dipaksa untuk bersembunyi, jangan terbiar diketahui.
Dia terasa seolah pembohong, juga dibohong.
Dia disuruh mempamer senyum, disuruh oleh dirinya sendiri yang terperangkap sunyi.
Disuruh dirinya sendiri menjadi gagah dan berani.
Dia berbohong kepada dunia tentang bahagia yang dia ada.
Dia dibohongi diri sendiri tentang bahagia yang dia bohong kepada dunia.
Jiwanya terperosok.
Dia sudah hilang cerita benar tentang dunia gadisnya.
Sebagai gadis, dia sekarang cuma menyimpan apa yang benar di dalam sunyi hatinya.
No comments:
Post a Comment